3 Tips Raih Kepercayaan Konsumen Di Bisnis Online

Salah satu strategi untuk menjaring konsumen yang mayoritas telah memanfaatkan teknologi informasi dalam setiap aktivitasnya adalah dengan fokus mengembangkan pemasaran produk secara online. Namun sayangnya untuk meningkatkan kepercayaan konsumen untuk melakukan pembelian secara online bukanlah hal yang mudah. Konsumen seringkali masih dihantui perasaan takut untuk melakukan transaksi pembayaran secara online karena memang sampai saat ini masih cukup banyak kasus pembelian online yang berujung penipuan, yang tentu saja sangat merugikan konsumen.

Dalam bisnis, untuk meraih kepercayaan konsumen agar merasa nyaman saat berbelanja terutama belanja online memang bukanlah hal yang mudah dan sesuatu yang hanya dibangun dalam sekali untuk selamanya. Membangun kepercayaan membutuhkan waktu dan usaha yang konsisten serta kejelian melihat peluang dalam memanfaatkan teknologi yang memang sudah dipercaya konsumen ketika berbelanja secara online. Namun di sisi yang lain, konsumen enggan merasa ribet dan kesulitan saat melakukan transaksi pembayaran ketika belanja online, padahal sistem pembayaran yang terkadang berlapis-lapis memang dibutuhkan untuk memberikan rasa aman pada konsumen saat bertransaksi.

Banyak UMKM di Indonesia yang merasa kesulitan untuk membangun kepercayaan konsumen terhadap bisnis online yang mulai dikembangkannya. Di satu sisi, hal ini bisa dimaklumi karena memang masih banyak UMKM yang belum masuk ke pasar online karena keterbatasan sumber daya manusia untuk menggunakan teknologi digital dalam mengembangkan bisnisnya. Namun di sisi yang lain, dengan semakin banyaknya konsumen yang mulai beralih ke sistem belanja online, tentu sangat sayang jika peluang ini tidak dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh UMKM. 

Lantas, bagaimana cara meraih kepercayaan konsumen di bisnis online, apalagi masih banyak UMKM yang belum sepenuhnya mahir menggunakan teknologi digital untuk mendukung bisnisnya untuk masuk ke ranah bisnis online. Berikut ini 5 tips yang mungkin bisa dijadikan referensi pelaku bisnis, terutama UMKM dalam meraih kepercayaan konsumen di bisnis online.

Kembangkan Kehadiran Digital yang Kuat

Namanya juga bisnis online, tentu banyak konsumen akan membentuk kesan pertama terhadap bisnis yang dijalankan melalui website, pencarian di Google, dan media sosial. Melalui channel tersebut, calon konsumen akan mencari tahu dan mempelajari bisnis yang dikembangkan serta merasakan apa yang tersedia untuk mereka saat menjadi konsumen yang akan melakukan pembelian secara online. Untuk itu, bangun dan milikilah profil bisnis yang kuat agar konsumen merasa nyaman untuk melakukan pembelian secara online.

Bagaimana cara memiliki profil bisnis yang kuat? Manfaatkan semua media atau channel digital yang memungkinkan pelaku bisnis menempatkan profil bisnisnya, seperti melalui website atau media sosial. Tampilan informasi yang akurat, relevan, dan bisa dipertanggung jawabkan sehingga konsumen akan bisa mendapatkan seluruh informasi yang dibutuhkan dengan mudah dan tentunya dari sumber yang bisa dipercaya. Konsumen cenderung lebih percaya pada toko online yang mencantumkan profil bisnisnya secara lengkap, mulai dari jam buka operasional, layanan pelanggan untuk membantu ketika terdapat kendala pada produk yang dibelinya, izin usaha, alamat lengkap, serta profil bisnis lainnya.

Salah satu cara untuk membangun bisnis agar profesional dan terpercaya di mata konsumen adalah dengan memiliki website bisnis. Pelaku bisnis bisa menjual produknya dengan berbagai cara, misalnya melalui e-commerce, toko online, media sosial, atau media jual beli online lainnya, namun jangan lupa untuk memiliki website bisnis pribadi yang bisa dijadikan media branding jangka panjang. Website pribadi selain dijadikan media branding untuk memberi citra kuat dan terpercaya bagi konsumen, juga bisa dipergunakan untuk mendukung penjualan online, misalnya dengan memiliki fitur layanan konsumen, testimoni, dan lainnya.

Terapkan Keterbukaan dan Transparansi Dalam Bisnis

Konsumen saat ini, tidak lagi hanya sekadar menuntut produk berkualitas dengan harga yang kompetitif, namun juga menginginkan transparansi atas transaksi pembelian yang sudah dilakukannya. Tidak bisa dihindarkan lagi, transparansi kini menjadi poin penting dalam usaha meraih kepercayaan konsumen, dan salah satu bentuk implementasi dari keterbukaan dan transparansi dalam bisnis adalah memberikan kesempatan kepada konsumen untuk berinteraksi di setiap transaksi pembelian yang dilakukannya.

Bagaimana cara pelaku bisnis memberikan kesempatan kepada konsumen untuk berinteraksi? Salah satunya adalah dengan memberikan kesempatan pada konsumen memberikan ulasan dan testimoni terhadap pembelian produk, jasa, atau layanan, baik berupa tanggapan positif atau negatif. Ulasan dan testimoni baik positif maupun negatif sama-sama memiliki kekuatan dalam meraih kepercayaan konsumen. Ulasan dan testimoni yang bernada positif akan memberikan kekuatan dan meningkatkan kepercayaan calon konsumen terhadap bisnis online yang dikelola.

Sedangkan ulasan dan testimoni yang bernada negatif bisa ditanggapi dengan baik dan dijadikan pembelajaran untuk terus memperbaiki layanan pada konsumen. Jangan takut atau risau akan komentar negatif, karena hal tersebut bisa dijadikan tantangan agar pelaku bisnis memperbaiki layanan yang diberikan dan terus berinovasi, baik dari segi produk maupun pelayanan pada konsumen.

Hadirkan Metode Pembayaran yang Terjamin Keamanan dan Mudah Dilakukan

Salah satu faktor terpenting dalam menjalankan bisnis online adalah memastikan memiliki opsi pembayaran yang cepat , mudah, dan aman bagi konsumen. Metode pembayaran yang terjamin keamanannya dan mudah dilakukan menjadi salah satu cara, bahkan bisa dibilang cara terbaik untuk meraih kepercayaan konsumen. Setiap konsumen pasti menginginkan proses checkout yang cepat dan metode pembayaran yang mudah.

Sistem pembayaran online yang terjamin aman disertai kemudahan dalam mencari produk yang dibutuhkan, tentunya akan memberikan pengalaman belanja online yang luar biasa menyenangkan bagi konsumen dan bukan tidak mungkin akan menjadi konsumen loyal. Salah satu cara untuk mewujudkan keinginan menghadirkan metode pembayaran yang terjamin keamanannya dan mudah dilakukan adalah dengan beralih menggunakan layanan Payment Gateway, terutama Payment Gateway Indonesia.

Saatnya Memulai Perjalanan Bisnis Online Dengan Payment Gateway Indonesia

Ternyata masih banyak pelaku bisnis, terutama UMKM yang belum memahami betapa pentingnya menghadirkan metode pembayaran yang mudah dan aman bagi konsumen, padahal penggunaan Payment Gateway sudah sangat populer di kalangan pembelanja online, di mana Payment Gateway yang merupakan bagian dari Financial Technology (Fintech) ini membantu menjembatani transaksi antara konsumen dan penyedia barang.

Apa sebenarnya Payment Gateway itu? Payment Gateway adalah alat pembayaran suatu transaksi dalam layanan aplikasi e-commerce yang memiliki tugas mengotorisasi berbagai proses pembayaran, baik perbankan, kartu kredit, transfer bank, e-wallet, maupun secara langsung dari konsumen.  Adapun sistem penunjang Payment Gateway adalah Address Verification System, Security Code, dan 3D Secure Password.

Payment Gateway Indonesia sendiri diresmikan pada tanggal 4 Desember 2017 di Jakarta oleh Bank Indonesia dan diberi nama Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) yang disahkan dalam peraturan BI No.19/8/PBI/2017 dan Peraturan Anggota Dewan Gubernur No.19/10/PADG/2017. Di dalam Peraturan Anggota Dewan Gubernur mengatur sistem Payment Gateway Indonesia untuk mengintegrasikan berbagai instrumen pembayaran secara nasional dan membuat lokal pembayaran perbankan di Indonesia.

Lalu, bagaimana cara kerja Payment Gateway? Sebenarnya bagi konsumen yang sudah sering melakukan transaksi pembayaran secara online untuk pembayaran produk yang dibelinya melalui e-commerce, payment gateway sudah tidak asing lagi, karena penggunaan payment gateway ini memungkinkan konsumen memilih beragam jenis cara pembayaran. Berikut cara kerja Payment Gateway.

1. Konsumen melakukan transaksi .
2. Penerusan informasi Payment Gateway ke Prosessor Pembayaran.
3. Informasi diterima oleh Asosiasi Penerbit.
4. Pemberian Kode Khusus.
5. Transaksi berhasil dilakukan setelah kode kode pembayaran diterima dan dikonfirmasi. Kemudian Payment Gateway mengubah status pembayaran konsumen menjadi lunas. Selanjutnya Payment Gateway akan meneruskan informasi ke merchant pemasang dan transaksi pun sukses dilakukan.

Dari step-step cara kerja Payment Gateway ini terlihat jika transaksi pembayaran bisa dilakukan hanya dengan satu langkah mudah dan konsumen bisa memilih metode pembayaran sesuai keinginan. Bisa dibilang dalam perjalanan bisnis, Payment Gateway memiliki banyak sekali manfaat dan tidak hanya sekadar memberikan kemudahan serta keamanan transaksi online, diantaranya:

1. Menghadirkan opsi pembayaran lebih banyak.
2. Transaksi pembayaran yang dilakukan lebih cepat diselesaikan.
3. Tidak ada limit transaksi, karena konsumen bisa berbelanja dan melakukan pembayaran dengan berbagai opsi pembayaran dalam satu waktu.
4. Memungkinkan transaksi massal dalam satu waktu sehingga aktivitas bisnis menjadi lebih efisien.
5. Meningkatkan kepercayaan konsumen karena memberikan solusi transaksi yang mudah, aman, fleksibel, dan pilihan opsi pembayaran beragam sehingga konsumen merasa nyaman saat belanja online dan melakukan pembayaran.

Salah satu Payment Gateway Indonesia dengan layanan terlengkap untuk membantu membangun bisnis online menjadi lebih besar lagi adalah Midtrans. Dengan Payment Gateway Indonesia, Midtrans, pelaku bisnis bisa menawarkan berbagai metode pembayaran, seperti Gopay, QRIS, kartu debit, virtual account, kartu kredit, debit online, cicilan tanpa kartu kredit, Shopeepay, dan tunai di gerai Indomaret atau Alfamart. Pelaku bisnis cukup memiliki satu rekening untuk dapat mengaktifkan semua metode pembayaran yang diinginkan. Payment Gateway Indonesia seperti Midtrans ini menjadi solusi bagi bisnis online untuk meraih kepercayaan konsumen, di masa sekarang dan tentunya di masa yang akan datang. Yuk memulai bisnis online bersama Midtrans!