Bangun Branding Untuk Bisnis Dengan Nama Domain, Kenapa Tidak? Ini Tipsnya

Beli Domain
Sumber : Unsplash.com
Hera adalah sahabat sekaligus tetangga saya saat pertama kali pindah ke Tangerang, meskipun saat ini kami tidak tinggal di lingkungan yang sama lagi, namun komunikasi masih terjalin intens dan setidaknya satu bulan sekali kami saling berkunjung. Selain saling menanyakan kabar keluarga dan anak-anak, biasanya kami saling berdiskusi masalah bisnis rumahan yang sejak beberapa tahun lalu berhasil dikembangkannya, yaitu membuat produk handmade seperti tas wanita dan alat-alat rumah tangga lainnya dari manik-manik atau mote-mote. Bisnis rumahan ini tidak hanya menghasilkan pendapatan tambahan bagi Hera, namun juga bagi ibu-ibu di lingkungan sekitar rumahnya karena setahun setelah berhasil menjual produknya dan mendapatkan pesanan, Hera memutuskan untuk memberdayakan beberapa ibu rumah tangga di sekitar lingkungan dengan mengajarkan keterampilan tersebut. Selain bisa memenuhi pesanan, ibu-ibu rumah tangga tersebut juga mendapat penghasilan tambahan dan keterampilan baru. Nah…beberapa bulan yang lalu, Hera mengabarkan kepada saya bahwa ia telah mengikuti pelatihan usaha kecil dan menengah yang diselenggarakan salah satu BUMN tentang bagaimana memanfaatkan media digital sebagai media promosi dan meningkatkan penjualan. Sekarang, Hera sedang bersemangat belajar membuat website sendiri dan saya menyarankan untuk menggunakan hosting berbayar agar websitenya lebih profesional. “Tapi mbak…saya bingung ketika sudah memilih paket hosting ternyata terlebih dahulu harus beli domain, nah…nama domain apa ya yang cocok untuk bisnis yang sedang saya kembangkan ini?”

Terus terang, tidak mudah bagi saya untuk menjawab pertanyaan ini, karena meskipun bertahun-tahun saya berkecimpung dalam dunia digital, bahkan beberapa kali saya mendapatkan tawaran menulis konten dari sebuah website berniche bisnis online, namun tetap saja urusan memilih nama domain untuk bisnis membutuhkan banyak pertimbangan. Apalagi dalam bisnis, nama domain memiliki peran yang tidak hanya sekadar persyaratan untuk membuat website semata, namun didalamnya terdapat media atau alat untuk membangun branding, dan branding dalam bisnis adalah hal yang sangat penting. Jadi, dengan kata lain untuk masuk ke pasar digital, membangun branding bisa didahului dengan menemukan nama domain yang tepat. Dalam bisnis, branding memegang kunci yang sangat penting terutama dalam urusan promosi, karena branding tidak hanya berwujud dalam bentuk merek atau logo yang memudahkan konsumen mengenali produk tersebut, tapi bagaimana brand tersebut mampu mempengaruhi konsumen agar loyal terhadap produk mereka. Robin Landa, dalam bukunya yang banyak membahas masalah branding untuk bisnis mengemukakan, bahwa branding bukan hanya sekadar merek atau nama dagang sebuh perusahaan semata, namun juga berkaitan dengan ciri visual, logo, kredibilitas, karakter, persepsi, atau anggapan apapun yang ada di benak konsumen. 

Sedangkan menurut Wikipedia, branding merupakan proses penciptaan atau peninggalan jejak tertentu di hati konsumen dengan berbagai cara yang memberikan dampak bagi proses pengambilan keputusan konsumen tersebut. Ada beberapa tujuan branding, diantaranya untuk membentuk persepsi masyarakat, membangun rasa percaya konsumen kepada brand, hingga ke level berikutnya yaitu menumbuhkan rasa cinta kepada brand, sehingga brand bisa naik ke level selanjutnya di mana brand menjadi yang diingat pertama saat konsumen membutuhkan produk tersebut. Nah…seiring kemajuan media digital, kesempatan untuk membangun branding dengan skala yang lebih luas terbuka lebar, salah satunya adalah dengan memanfaatkan website yang dapat di akses konsumen secara online, dari mana saja dan kapan saja. Setidaknya, ada beberapa keunggulan yang ditawarkan website jika digunakan sebagai media branding, diantaranya:
  • Jangkauan pasar yang lebih luas, karena menggunakan fasilitas internet memungkinkan konsumen bisa mengakses website dari mana saja dan kapan saja, tanpa di batasi oleh jarak atau waktu. 
  • Website tidak hanya menampilkan deretan produk untuk di jual semata, namun konsumen bisa mengakses beragam informasi seputar produk atau bahkan tips-tips ringan seputar kehidupan yang meskipun tidak terkoneksi secara langsung dengan produk yang di jual tapi justru sangat dibutuhkan konsumen. 
  • Website memberikan ruang bagi konsumen untuk saling berbagi informasi seputar pengalaman atau review setelah mencoba produk yang di jual, atau bahkan saling memberikan solusi jika ada yang mengalami hambatan. Untuk brand sendiri, sharing antar konsumen ini bisa dijadikan masukan untuk memperbaiki produk di masa yang akan datang. 
  • Memudahkan konsumen mencari informasi seputar brand dan produk yang di jual. 
  • Meningkatkan kepercayaan konsumen apalagi jika website dikelola secara profesional, maka konsumen akan lebih percaya dibandingkan brand yang tidak memiliki website khusus. 
  • Peluang untuk muncul di search engine seperti Google sangat besar, apalagi jika brand memilih nama domain yang tepat untuk website bisnisnya.
Ternyata urusan memilih nama domain tidaklah mudah, apalagi jika berencana menggunakan nama domain sebagai salah satu cara membangun branding untuk bisnis, terutama bisnis yang masih skala UKM seperti milik Hera, sahabat saya. Namun yang pasti, pemilihan nama domain yang tepat sebelum memilih dan membeli paket hosting berbayar akan memudahkan brand dalam membangun branding untuk bisnisnya.

Bangun Branding Untuk Bisnis Dengan Nama Domain, Kenapa Tidak? Ini Tipsnya
Website kini muncul sebagai salah satu primadona dalam bisnis digital karena memiliki jangkauan pasar yang lebih luas, yang tidak hanya membantu meningkatkan penjualan namun juga promosi serta membangun branding. Untuk alasan itulah mengapa banyak ahli digital marketing menyarankan memilih nama domain yang tepat dengan berbagai pertimbangan, diantaranya dari sisi SEO (Search Engine Optimization), target area penjualan dan promosi, serta rencana bisnis jangka panjang. Ketiga hal ini penting untuk dijadikan pertimbangan sebelum memilih nama domain yang tepat. Namun, seringkali para pelaku bisnis masih bingung menentukan nama domain yang tepat meskipun sudah diberikan kisi-kisi untuk dijadikan pertimbangan saat memilih nama domain. Berikut ini beberapa tips memilih nama domain yang tepat dalam upaya membangun branding untuk bisnis.
  1. Pilih nama domain yang singkat namun mampu mendeskripsikan bisnis dengan jelas. Jika perlu lakukan riset secara mendalam untuk memilih nama domain yang cocok, karena untuk bisnis yang baru di rintis tentu berbeda dengan brand yang sudah mapan, yang mungkin saja menggunakan nama brand untuk nama domain website-nya. Riset juga diperlukan agar nama domain bisa dijadikan branding untuk melakukan promosi atau memperkenalkan brand kepada konsumen. Setidaknya, ada beberapa pilihan nama domain untuk bisnis, yaitu menggunakan nama brand, berdasarkan produk yang di jual, atau bisa juga memilih gabungan dari nama brand dan produk yang di jual. Namun, apapun dasar pilihan nama domain, pastikan untuk memilih nama domain yang singkat namun jelas menggambarkan isi dari website tersebut, tujuannya agar konsumen mudah mengingat website tersebut. 
  2. Hindari menggunakan nama domain yang disisipi angka atau karakter khusus tertentu, karena konsumen cenderung susah mengingat nama domain yang disisipi angka, selain itu, angka memungkinkan konsumen melakukan kesalahan saat melakukan pengetikan pada search engine pencarian. 
  3. Hindari memilih nama domain yang hampir mirip atau bahkan sama dengan brand besar yang sudah eksis cukup lama agar tidak terjadi masalah hukum. Memang, selama ini banyak pemilik bisnis yang dengan alasan bisa meningkatkan penjualan online memilih nama domain yang yang hampir sama dengan brand besar. Tujuannya sih baik, untuk memudahkan promosi dan konsumen mengenali produk tersebut, namun bukan tidak mungkin saat bisnis menanjak naik, nama domain ini kemudian di ketahui oleh pihak brand yang bisa saja akan menempuh jalur hukum untuk mencabut nama domain tersebut. Tentu ada banyak kerugian jika terjadi hal seperti ini, apalagi jika nama domain tersebut sudah sangat dikenali konsumen, tentu membutuhkan waktu cukup lama untuk membangun branding kembali. 
  4. Pilih nama domain sesuai dengan rencana bisnis untuk jangka panjang. Mungkin, memilih nama domain dengan keyword tertentu akan lebih mudah mengoptimasi terutama dari sisi SEO, namun jika bisnis memiliki rencana jangka panjang dan tidak hanya fokus menjual satu produk, tentu keinginan ini harus dipertimbangkan ulang. Memang mengoptimasi nama domain dengan nama brand dari sisi SEO untuk jangka pendek tidaklah menguntungkan, namun jika di lihat dari sisi rencana bisnis jangka panjang, ini adalah pilihan yang tepat. 
  5. Pilih Ekstensi domain yang tepat. Memilih nama domain saja bingung, apalagi memilih ekstensi domain yang tepat, yah…terkadang hal ini menjadi masalah terutama bagi pelaku bisnis yang masih pemula, apalagi saat ini banyak sekali muncul ekstensi domain yang secara spesifik mengarah pada profesi atau jenis pekerjaan tertentu. Memang, di satu sisi semakin banyaknya ekstensi domain akan memudahkan konsumen mengklasifikasikan bisnis tersebut, namun di sisi lain banyak pelaku bisnis yang kebingungan memilih ekstensi domain yang tepat untuk website bisnisnya dalam jangka panjang. Sebenarnya tidak ada aturan baku bagaimana memilih ekstensi domain yang tepat untuk bisnis, namun sebagian besar masyarakat sudah familiar dengan domain .com, yang hingga saat ini menduduki peringkat teratas dalam jajaran Top Level Domain (TLD). Sebagai informasi, selain ekstensi domain .com, ada beberapa ekstensi domain lainnya yang juga masuk dalam jajaran TLD, seperti .org (untuk organisasi baik nirlaba maupun non nirlaba), .net (untuk jaringan website), .biz (untuk website murni berkonten bisnis), dan beberapa top level domain lainnya.
Memang tidak mudah memilih nama domain untuk bisnis, karena ada sejumlah pertimbangan tertentu agar nama domain bisa digunakan untuk mengoptimasi website sehingga tujuan menaikkan penjualan serta promosi bisa tercapai. Jika masih ragu dengan pilihan nama domain, sebaiknya segera lakukan riset lebih mendalam, baik dari sisi keyword maupun website yang menjadi kompetitor. Tapi ingat, jangan terlalu lama mempertimbangkan, karena nama domain terbatas dan hanya ada satu di media internet, jika sudah menemukan nama domain yang tepat untuk membangun branding bisnis segera beli dan bayar, jangan menunggu hingga esok hari karena bisa jadi nama domain dengan ekstensi yang diinginkan sudah diambil pihak lain. Segera kunjungi website Qwords, dan ketikkan nama domain dengan ekstensi yang diinginkan dan segera pilih paket hosting berbayar sesuai kebutuhan agar rencana membangun branding bisnis serta kegiatan promosi bisa segera terlaksana. Ada beberapa keuntungan yang akan didapatkan jika membeli nama domain melalui Qwords, yaitu domain akan langsung aktif kurang dari 15 menit, penawaran promo atau potongan langsung untuk beberapa ekstensi domain pilihan, layanan bantuan 24 jam jika mengalami masalah, tersedia banyak pilihan nama domain sesuai kebutuhan, menyediakan banyak ekstensi domain populer baik di Indonesia maupun mancanegara, sejak 2016 telah menjadi Accredited Registrar PANDI untuk pendaftaran nama domain di Indonesia. Nah…setelah memilih nama domain yang tepat, pembelian paket hosting sesuai kebutuhan bisa segera dilakukan agar nama domain tidak diambil pihak lain. Tapi jangan lupa, jadikan nama domain sebagai solusi membangun branding agar rencana bisnis jangka panjang bisa segera dilaksanakan. 


Referensi artikel: 
https://indonesiago.digital/memilih-nama-domain-yang-cocok-untuk-branding/ 
https://www.qwords.com/domain-name/ 
https://intermezzo.id/mengenal-apa-itu-branding-dan-fungsinya-dalam-bisnis/
Mutia Erlisa Karamoy
Mutia Erlisa Karamoy Mom of 3 | Lifestyle Blogger | Web Content Writer | Digital Technology Enthusiast | Another Blog bundadigital.my.id | Contact: elisakaramoy30@gmail.com

Posting Komentar untuk "Bangun Branding Untuk Bisnis Dengan Nama Domain, Kenapa Tidak? Ini Tipsnya"