7 Cara Mencegah Bau Badan Pada Anak yang Aktif

cara atasi bau badan pada anak
Foto: Canva.com


Siapa nih yang memiliki anak yang suka sekali beraktivitas di luar rumah atau memiliki kegiatan yang sangat aktif? Anak yang aktif seringkali memiliki gaya hidup yang dinamis, namun hal ini juga bisa menyebabkan peningkatan produksi keringat dan resiko munculnya bau badan. Banyak orangtua yang bertanya-tanya, kapan sih sebenarnya mulai muncul bau badan pada anak, karena umumnya bayi hingga anak-anak di usia tertentu memiliki keringat yang nyaris tidak berbau atau kalaupun berbau biasanya hanya samar.

Normalnya sih, bau badan yang terjadi pada anak mulai muncul saat memasuki usia puber atau menjelang remaja. Bahkan bisa dikatakan, bau badan pada anak bisa menjadi salah satu pertanda anak sudah mulai memasuki usia puber, dimana anak perempuan cenderung mengalami masa pubertas lebih awal dibandingkan anak laki-laki. Anak perempuan rata-rata mulai memasuki masa pubertas sekitar usia 11 tahun, sedangkan pada anak laki-laki biasanya saat mendekati usia 12 tahun.

Mengapa anak bisa mengalami bau badan? Dilansir dari UK Health Care, saat anak memasuki usia remaja dan usia pubertas, akan terjadi perubahan yang signifikan pada perkembangan fisiknya. Salah satunya adalah perubahan hormon, dimana perubahan hormon ini akan memicu tubuh anak memproduksi keringat berlebih yang bisa menjadi penyebab bau badan. Produksi keringat berlebih ini akan semakin muncul jika anak tersebut termasuk anak yang aktif melakukan berbagai kegiatan di luar rumah. Lantas, adakah cara untuk mencegah bau badan pada anak yang aktif?

7 Cara Mencegah Bau Badan Pada Anak yang Aktif

Bagi orangtua yang memiliki anak yang aktif melakukan berbagai kegiatan positif tentu sangat menyenangkan, karena akrivitas tersebut memiliki banyak sekali manfaat positif untuk tumbuh kembang anak. Tapi seringkali keaktifan ini menjadi pemicu produksi keringat berlebih pada anak yang jika tidak segera diatasi akan memunculkan risiko bau badan pada anak. Nah, untuk mengatasi dan mencegah masalah ini, berikut beberapa cara mengatasi bau badan pada remaja anak.

Mandi Teratur Menggunakan Sabun yang Tepat

Mandi secara teratur merupakan kebiasaan utama yang dapat menjaga kebersihan tubuh dan secara efektif mengurangi bau badan, terutama pada anak yang aktif. Kebiasaan mandi ini selain membersihkan kotoran juga membantu mengurangi produksi bakteri di kulit.

Pemilihan sabun antibakteri yang tepat menjadi kunci dalam menjaga kebersihan kulit anak, khususnya pada area yang rentan terhadap bau seperti ketiak dan pangkal paha. Sabun antibakteri dapat membantu mengurangi jumlah bakteri di kulit, mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bau, dan memberikan perlindungan lebih efektif terhadap aroma yang tidak diinginkan.

Dengan mandi teratur dan menggunakan sabun yang tepat menjadi langkah awal yang efektif dalam mengatasi masalah bau badan pada anak yang aktif.

Pemilihan Pakaian yang Tepat

Pemilihan pakaian yang tepat memiliki peran penting dalam mencegah bau badan pada anak yang aktif. Memilih pakaian yang terbuat dari katun mampu mengatasi masalah ini. Bahan alami seperti katun memiliki kemampuan menyerap keringat dengan baik, sehingga membantu menjaga kebersihan kulit dan mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bau.

Pakaian sintetis, sebaliknya, dapat menyimpan keringat dan menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan aroma tidak sedap. Dengan memperhatikan pemilihan pakaian yang tepat, kita dapat membantu mencegah dan mengurangi bau badan pada anak yang aktif serta memberikan mereka kenyamanan sepanjang hari.

Gunakan Deodoran atau Antiperspirant

Menggunakan deodoran atau antiperspirant merupakan langkah efektif dalam mencegah dan mengatasi bau badan pada anak yang aktif. Produk ini membantu mengurangi bau tak sedap dan mengontrol produksi keringat. Saat memilih deodoran, pastikan untuk menggunakan produk yang aman untuk kulit anak dan bebas dari bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi.

Jenis kulit anak juga perlu menjadi pertimbangan, sehingga pemilihan deodoran dapat memberikan hasil optimal tanpa menimbulkan masalah kulit. Menggunakan deodoran atau antiperspirant yang tepat membuat anak merasa segar dan percaya diri sepanjang hari.

Terapkan Pola Makan Sehat Untuk Anak

Menerapkan pola makan sehat berperan penting dalam mencegah bau badan pada anak yang aktif. Makanan berlemak tinggi atau yang mengandung bahan kimia tertentu dapat memengaruhi aroma tubuh. Oleh karena itu, pastikan anak mendapatkan nutrisi yang seimbang dan cukup cairan untuk menjaga tubuhnya tetap segar.

Memperhatikan asupan makanan sehat akan membantu mengontrol bau badan dari dalam, sehingga anak dapat tetap merasa nyaman dan percaya diri dalam aktivitasnya sehari-hari. Pola makan yang baik juga berkontribusi pada kesehatan kulit dan kesejahteraan anak secara keseluruhan.

Hindari Makanan yang Berpotensi Menyebabkan Bau Badan

Hindari makanan tertentu yang dapat menyebabkan bau badan pada anak yang aktif. Makanan seperti bawang merah, bawang putih, atau rempah-rempah dapat memberikan kontribusi pada aroma tubuh yang kurang sedap.

Anjurkan anak untuk membatasi asupan makanan ini dan menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi secara teratur. Dengan mengurangi konsumsi makanan penyebab bau, orangtua dapat membantu menjaga keharuman tubuh anak dan membuatnya merasa lebih nyaman selama aktivitas sehari-hari.

Usahakan Anak Mendapat Waktu Tidur yang Cukup

Memberikan waktu tidur yang cukup pada anak juga berperan penting dalam mencegah bau badan. Kurang tidur dapat meningkatkan produksi hormon stres yang dapat memicu produksi keringat berlebih. Pastikan anak mendapatkan waktu tidur yang cukup agar tubuhnya dapat beristirahat dengan baik.

Dengan memberikan istirahat yang cukup, orangtua tidak hanya mendukung kesehatan fisik anak tetapi juga membantu menjaga keseimbangan hormonal yang dapat berkontribusi pada kontrol bau badan.

Melakukan Aktivitas Fisik yang Teratur

Aktivitas fisik yang teratur berperan penting dalam mencegah bau badan pada anak. Olahraga membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk mengatur produksi keringat. Mengajak anak untuk terlibat dalam aktivitas fisik atau olahraga yang disukainya selain bermanfaat untuk kesehatan jantung dan fisiknya, juga membantu mengontrol produksi keringat.

Saat tubuh bergerak, kelenjar keringat aktif bekerja untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil. Dengan demikian, aktivitas fisik menjadi salah satu cara alami untuk mencegah bau badan pada anak, sambil memberikan manfaat kesehatan yang luas.

Untuk mengatasi bau badan pada anak yang aktif, perlu dilakukan kombinasi dari langkah-langkah di atas.
Kedisiplinan dalam menjaga kebersihan pribadi, perhatian terhadap pola makan, dan pemilihan produk perawatan tubuh yang tepat dapat membantu anak tetap segar dan bebas dari bau yang tidak diinginkan.

Jika orangtua ingin menjaga kesehatan anak dan keluarga dengan lebih baik, bisa dengan mudah membeli produk kesehatan secara online di Kalstore. Di sini tersedia berbagai produk seperti sabun mandi, pasta gigi anak, dan produk kesehatan lainnya. Kunjungi toko produk kesehatan lengkap ini untuk mendapatkan kebutuhan kesehatan untuk semua keluarga di Indonesia. Yuk cegah dan atasi bau badan anak sejak dini agar anak tumbuh sehat serta percaya diri.
Mutia Erlisa Karamoy
Mutia Erlisa Karamoy Mom of 3 | Lifestyle Blogger | Web Content Writer | Digital Technology Enthusiast | Another Blog bundadigital.my.id | Contact: elisakaramoy30@gmail.com

Posting Komentar untuk "7 Cara Mencegah Bau Badan Pada Anak yang Aktif "