Musik Punya Banyak Manfaat Untuk Tumbuh Kembang Anak, Seperti Berikut Ini

Foto: Pixabay.com

Dengan sistem sekolah yang full day, hari sabtu adalah hari yang sangat spesial untuk anak-anak saya karena bisa mengikuti beragam ekstra kurikuler di sekolah. Salah satu kegiatan ekstra kurikuler yang sangat diminati anak-anak adalah musik, karena selain diajarkan mengenal beragam alat musik, anak-anak juga diajak bernyanyi dan mempelajari banyak jenis lagu berikut tangga nada agar anak-anak bisa bernyanyi dengan baik dan benar.

Siapa yang tidak suka musik? Mulai dari bayi, anak-anak, hingga orang dewasa umumnya sangat menyukai musik, khususnya mendengarkan lagu. Tidak hanya menghibur, musik juga menurut beberapa ahli bisa membantu mengembalikan mood seseorang menjadi lebih baik. Tidak heran jika dokter kandungan saya dahulu menyarankan untuk mendengarkan musik-musik yang lembut agar mood menjadi lebih baik, apalagi saat trimester pertama bagi ibu hamil cukup berat karena harus melalui fase morning sickness.

Tapi ternyata, musik juga bisa menjadi penyemangat saat bekerja lho, apalagi ada jenis musik yang memang diciptakan dengan irama yang mampu membangkitkan semangat seseorang dalam bekerja. Bahkan saya pun yang saat ini memilih menjadi ibu yang bekerja dari rumah, saat bekerja terutama malam hari selalu ditemani musik, dan memang sangat membantu untuk lebih bersemangat dalam bekerja.

Tidak hanya untuk orang dewasa, musik juga memiliki banyak manfaat positif untuk anak, karena itu tidak heran jika banyak orangtua yang sejak dini memperkenalkan musik pada anak-anaknya. Apalagi untuk anak-anak, musik tidak hanya sekadar menghibur tapi juga memiliki manfaat yang mendukung tumbuh kembang anak, seperti berikut ini.

1. Membantu Memberikan Stimulasi Pada Perkembangan Otak dan Fisik Anak

Dahulu, saat masih menjalani kehamilan, dokter kandungan saya sangat menyarankan untuk sering-sering mendengarkan musik yang lembut, tidak hanya untuk menghibur dan memberikan ketenangan pada saya tapi juga untuk si kecil yang masih dalam kandungan. Ternyata, diketahui bahwa musik bisa membantu memberikan stimulasi yang sangat baik untuk perkembangan otak anak, sejak dalam masa kandungan. 

Bahkan tidak hanya itu, musik juga membantu memberikan stimulasi pada perkembangan fisik anak karena anak-anak bisa bisa tidur lebih nyaman dan lebih nyenyak. Anak-anak dengan kualitas tidur yang cukup secara tidak langsung akan memaksimalkan pertumbuhan fisiknya, apalagi jika ditunjang dengan asupan nutrisi dan vitamin yang cukup, bisa dibayangkan bagaimana optimalnya pertumbuhan fisik dan otak anak-anak kelak.

2. Membantu Meningkatkan Kinerja Otak dan Kemampuan Berpikir

Manfaat musik untuk membantu meningkatkan kinerja otak sejak masih dalam kandungan sudah tidak diragukan lagi, karena sudah banyak studi serta riset yang dilakukan untuk mendukung manfaat ini. Berbagai hasil studi menunjukkan bahwa jumlah sinaps atau hubungan antar sel otak untuk seorang anak yang sejak dini dikenalkan pada musik jauh lebih aktif dibandingkan yang kurang atau bahkan tidak dikenalkan pada musik. Tentu saja, hal ini sangat mendukung kinerja otak anak sehingga tumbuh kembangnya akan optimal.

Dengan hubungan antar sel otak yang lebih aktif tentu saja akan merangsang kemampuan daya pikir anak sejak dini sehingga akan memacunya untuk lebih kreatif. Tidak heran jika saat ini banyak tempat-tempat kursus musik yang membuka kelas untuk anak-anak dengan tujuan membantu memberikan rangsangan positif pada pertumbuhan otak serta kemampuan berpikir anak, tentunya melalui aktivitas bermusik.

3. Membantu Lebih Fokus dan Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Melatih konsentrasi anak agar fokus dalam melakukan atau mengerjakan sesuatu sangat penting, bahkan harus dilakukan orangtua sejak dini. Musik menjadi salah satu media yang menurut beberapa ahli sangat membantu meningkatkan konsentrasi anak, salah satunya dengan memberikan kesempatan kepada anak untuk belajar memainkan alat musik. Belajar memainkan alat musik sangat baik untuk melatih daya konsentrasi anak, apalagi anak tidak hanya dituntut untuk bisa menghasilkan harmonisasi nada yang indah namun juga belajar menguasai tangga nada dan beragam keahlian positif lainnya.

Selain membantu anak untuk lebih fokus dan konsentrasi dalam mengerjakan sesuatu, musik juga bisa membantu meningkatkan rasa percaya diri anak lho. Dalam musik anak akan belajar mengeksplor banyak hal yang secara tidak langsung akan membantu meningkatkan rasa percaya dirinya. Mengapa? Karena ketika anak belajar musik, meskipun nada yang dimainkan salah atau tidak sesuai not lagu namun tetap terdengar indah, karena itu tidak jarang banyak musisi yang meskipun lupa nada bisa melakukan improvisasi sehingga lagu tetap terdengar indah di telinga pendengarnya. Percayalah? Bermain musik bisa membantu mengasah life skill anak untuk menumbuhkan rasa percaya dirinya.

4. Membantu Melatih Koordinasi Tubuh Anak

Saya ingat ketika anak-anak masih kecil, kalau sudah mendengar musik tanpa sadar mereka akan mengoyangkan anggota tubuhnya, bahkan ada jenis irama lagu tertentu yang mampu merangsang anak-anak untuk berjoget dengan gembira. Ternyata gerakan yang dilakukan ketika mendengar irama musik ini memiliki banyak manfaat untuk tumbuh kembang anak, yaitu melatih kemampuan koordinasi anggota tubuhnya. 

Tidak heran jika sejak dini orangtua dianjurkan untuk mendaftarkan anaknya latihan menari, karena gerak tari yang diiringi musik bisa membantu anak mengkoordinasikan gerakan tubuhnya dengan baik. Bahkan tidak hanya itu, menari sambil diiiringi musik bisa membantu melatih gerakan refleksi anak, yang sangat bermanfaat untuk si anak hingga dewasa kelak. Aktivitas menari ini juga sangat bermanfaat meningkatkan kekuatan otot serta melatih keseimbangan anak lho.

5. Musik Menjadi Media Quality Time yang Menyenangkan Untuk Anak

Banyak musisi dan penyanyi mengatakan saat bernyanyi atau bermain musik, semuanya terasa sangat menyenangkan bahkan bisa membangkitkan kebahagiaan atau bahkan perasaan yang terpendam. Selain membahagiakan, musik bisa menjadi media Quality Time yang menyenangkan antara orangtua dan anak, apalagi jika bermain musik bersama atau anak bermain musik sementara orangtua mendengarkan dengan perasaan bangga. 

Dengan kata lain, musik bisa menjadi sarana untuk memperkuat ikatan emosi antara orangtua dengan anak atau dengan saudara-saudaranya karena musik adalah salah satu bentuk bahasa universal yang memungkinkan antar individu membangun hubungan emosional dengan cepat, apalagi jika memiliki hobi yang sama dalam bermusik. Perasaan-perasaan yang menyenangkan ini dalam jangka panjang akan memberikan efek kebaikan dan kebahagiaan dalam tumbuh kembang anak sehingga anak akan merasa cukup kasih sayang dan perhatian.

Selain manfaat yang sudah dikemukakan di atas, sebenarnya masih banyak manfaat lain yang bisa didapatkan dari musik untuk tumbuh kembang anak. Tapi yang jelas, musik apalagi jika mahir memainkan alat musik memberikan banyak dampak positif tidak hanya bagi bayi dan anak-anak, melainkan juga untuk orang dewasa bahkan lanjut usia. Tidak heran jika banyak sekolah terutama jenjang sekolah dasar memasukkan pelajaran musik sebagai kegiatan ekstra kurikuler, di mana anak-anak diajarkan memainkan beberapa alat musik.

Tapi, jangan lupa, keterlibatan orangtua juga sama pentingnya mengingat banyaknya manfaat positif jika anak-anak sejak dini diperkenalkan pada musik, terutama dalam hal dorongan semangat karena banyak cerita seorang anak yang mahir bermusik berasal dari lingkungan keluarga yang justru tidak pernah bersentuhan dengan musik.

Tapi pastikan anak-anak mendapatkan pengetahuan bermusik sesuai dengan tahapan usianya, agar anak-anak menikmati proses belajarnya. Suasana belajar yang menyenangkan dan sesuai dengan tahapan usianya akan membuat anak lebih mudah mempelajari banyak pengetahuan tentang musik, seperti tangga nada. Dalam mempelajari musik, pengetahuan tentang tangga nada memiliki peran yang sangat penting agar tercipta harmonisasi nada yang indah dalam sebuah lagu. Yuk semangat belajar bermusik!